readbud - get paid to read and rate articles Senin, 26 April 2010 Inilah Ruang Interior Perahu Nabi Nuh AS: Menakjubkan!!


Anda ingin bertamasya sekeluarga yang bermanfaat, membuat Anda takjub dan meningkatkan keimanan?? Ini untuk Muslim-Kristiani sama saja. Selain ke Timur Tengah, cobalah ke SCHAGEN, Belanda: Masuk dan jelajahilah bagian dalam Perahu Nabi Nuh AS. Waah.. asyik dong!! Kok ke Belanda?? Ya, seorang Belanda, Johan Huibers, membangun Replika Perahu Nabi Nuh AS yang sudah ditemukan sejak tahun 2005 (sebaiknya, biar nyambung, sebelum meneruskan membaca ini, Anda membaca dulu kisah penemuannya di website ini, klik: http://www.info-ntb.co.cc/2010/04/perahu-nabi-nuh-as-telah-ditemukan.html) dan membangunnya sendiri persis dengan ukuran-ukuran detail seperti dijelaskan dalam Kitab Injil (Al-Qur’an tidak bicara detail ttg perahu Nuh, hanya menjelaskan kisah pembangkangan umatnya, tenggelamnya dan pelajarannya yang harus diambil). Ternyata, “khuuu…” perahu itu memang sangat besaar… ukurannya sepertiga lapangan sepakbola. Bagi Anda yang penghayatannya tinggi akan sangat terharu. Terbayang bagaimana dulu gelombang banjir yang sangat besar dan menakutkan dan umat Nabi Nuh dan ratusan pasang binatang berada didalamnya: jerapah, gajah, singa, buaya, zebra, bison dll. Di dalamnya juga di set satu ruangan teater besar (seperti bioskop) untuk 50 kursi dimana anak-anak bisa duduk nonton film kisah tenggelam dan penemuannya. Konon, banyak pengunjung terkesima. Banyak Kita pun sekarang bisa merasakan bagaimana berada di dalamnya. Selamat menikmati dan melancong kesana!! Maha Besar Allah dengan segala kekuasaan-Nya.

Detailnya baca nih:

“The massive central door in the side of Noah’s Ark was opened, the first crowd of curious townsfolk to behold the wonder. Of course, it’s only a replica of the biblical Ark, built by Dutch Creationist Johan Huibers as a testament to his faith in the literal truth of the Bible.
The ark is 150 cubits long, 30 cubits high and 20 cubits wide. That’s two-thirds the length of a football field and as high as a three-story house. Life-size models of giraffes, elephants, lions, crocodiles, zebras, bison and other animals greet visitors as they arrive in the main hold. A contractor by trade, Huibers built the ark of cedar and pine. Biblical Scholars debate exactly what the wood used by Noah would have been.

Huibers did the work mostly with his own hands, using modern tools and with occasional help from his son Roy. Construction began in May 2005. On the uncovered top deck not quite ready in time for the opening will come a petting zoo, with baby lambs and chickens, and goats, and one camel.Visitors on the first day were stunned. ‘It’s past comprehension’, said Mary Louise Starosciak, who happened to be bicycling by with her husband while on vacation when they saw the ark looming over the local landscape. ‘I knew the story of Noah, but I had no idea the boat would have been so big.’ There is enough space near the keel for a 50-seat film theatre where kids can watch a video that tells the story of Noah and his ark.

Huibers, a Christian man, said he hopes the project will renew interest in Christianity in the Netherlands, where church going has fallen dramatically in the past 50 years. Now that I am old and Gray, give me the time to tell this new generation (and their children too) about all your mighty miracles. Psalm 71:18.”

(I should thank Bother Mohamed Bokreta for these amazing pictures)

a

att00000

att00001

att00002

att00003

att00004

att00005

att000061

att00007

Inilah Ruang Interior Perahu Nabi Nuh AS: Menakjubkan!!


Anda ingin bertamasya sekeluarga yang bermanfaat, membuat Anda takjub dan meningkatkan keimanan?? Ini untuk Muslim-Kristiani sama saja. Selain ke Timur Tengah, cobalah ke SCHAGEN, Belanda: Masuk dan jelajahilah bagian dalam Perahu Nabi Nuh AS. Waah.. asyik dong!! Kok ke Belanda?? Ya, seorang Belanda, Johan Huibers, membangun Replika Perahu Nabi Nuh AS yang sudah ditemukan sejak tahun 2005 (sebaiknya, biar nyambung, sebelum meneruskan membaca ini, Anda membaca dulu kisah penemuannya di website ini, klik: http://www.info-ntb.co.cc/2010/04/perahu-nabi-nuh-as-telah-ditemukan.html) dan membangunnya sendiri persis dengan ukuran-ukuran detail seperti dijelaskan dalam Kitab Injil (Al-Qur’an tidak bicara detail ttg perahu Nuh, hanya menjelaskan kisah pembangkangan umatnya, tenggelamnya dan pelajarannya yang harus diambil). Ternyata, “khuuu…” perahu itu memang sangat besaar… ukurannya sepertiga lapangan sepakbola. Bagi Anda yang penghayatannya tinggi akan sangat terharu. Terbayang bagaimana dulu gelombang banjir yang sangat besar dan menakutkan dan umat Nabi Nuh dan ratusan pasang binatang berada didalamnya: jerapah, gajah, singa, buaya, zebra, bison dll. Di dalamnya juga di set satu ruangan teater besar (seperti bioskop) untuk 50 kursi dimana anak-anak bisa duduk nonton film kisah tenggelam dan penemuannya. Konon, banyak pengunjung terkesima. Banyak Kita pun sekarang bisa merasakan bagaimana berada di dalamnya. Selamat menikmati dan melancong kesana!! Maha Besar Allah dengan segala kekuasaan-Nya.

Detailnya baca nih:

“The massive central door in the side of Noah’s Ark was opened, the first crowd of curious townsfolk to behold the wonder. Of course, it’s only a replica of the biblical Ark, built by Dutch Creationist Johan Huibers as a testament to his faith in the literal truth of the Bible.
The ark is 150 cubits long, 30 cubits high and 20 cubits wide. That’s two-thirds the length of a football field and as high as a three-story house. Life-size models of giraffes, elephants, lions, crocodiles, zebras, bison and other animals greet visitors as they arrive in the main hold. A contractor by trade, Huibers built the ark of cedar and pine. Biblical Scholars debate exactly what the wood used by Noah would have been.

Huibers did the work mostly with his own hands, using modern tools and with occasional help from his son Roy. Construction began in May 2005. On the uncovered top deck not quite ready in time for the opening will come a petting zoo, with baby lambs and chickens, and goats, and one camel.Visitors on the first day were stunned. ‘It’s past comprehension’, said Mary Louise Starosciak, who happened to be bicycling by with her husband while on vacation when they saw the ark looming over the local landscape. ‘I knew the story of Noah, but I had no idea the boat would have been so big.’ There is enough space near the keel for a 50-seat film theatre where kids can watch a video that tells the story of Noah and his ark.

Huibers, a Christian man, said he hopes the project will renew interest in Christianity in the Netherlands, where church going has fallen dramatically in the past 50 years. Now that I am old and Gray, give me the time to tell this new generation (and their children too) about all your mighty miracles. Psalm 71:18.”

(I should thank Bother Mohamed Bokreta for these amazing pictures)

a

att00000

att00001

att00002

att00003

att00004

att00005

att000061

att00007

Perahu Nabi Nuh AS Telah Ditemukan Melalui Penelitian Ilmiah (revised and completed)



Umat Nabi Nuh A.S yang ditenggelamkan oleh Allah SWT karena kedurhakaannya seperti dikisahkan dalam Al-Qur’an, sudah menemukan pembuktian kebenarannya secara ilmiah. Sejak tahun 1949, sudah ditemukan lokasinya dan kemudian dilakukan penggalian oleh penelitian tim antropolog yang dipimpin oleh Prof. Ron Wyatt di Turki sejak tahun 1977. Ini adalah sebagian foto-fotonya. ENJOY IT!!

a

1. Awal Penemuan

Pemotretan awal oleh Angkatan Udara AS di tahun 1949 tentang adanya benda aneh di atas Gunung Ararat-Turki, dengan ketinggian 14.000 feet (sekitar 4.600 meter)

a

Kemudian, awal tahun 1960, berita dalam Life Magazine: Pesawat Tentara Nasional Turki menangkap sebuah benda mirip perahu di puncak gunung Ararat yang panjangnya 500 kaki (150 meter) yang diduga perahu Nabi Nuh AS (The Noah’s Ark)

a

2. Foto-foto tahun 1999-2000

Seri pemotretan oleh Penerbangan AS IKONOS tahun
1999-2000 tentang dugaan adanya perahu di Gunung Ararat yang tertutup salju.

a

a

3. Peta Lokasi Perahu Nabi Nuh AS

a

4. Tuuh … Perahu Nabi Nuh di atas Gunung Arafat. Jelas kan??

picture1.jpg

a

5. Situs Perahu Nabi Nuh sebelum dibersihkan

picture2.jpg

aa

6. Pengukuran di Atas Perahu

a

7. Struktur Perahu menurut para arkeolog yang menemukannya

picture3.jpg

a

8. Ini dia lebih jelasnya

picture4.jpg

a

9. Setelah dibersihkan, beginilah bentuk Asli Perahu Nabi Nuh AS yang kuno tapi canggih. Di dalam perahu inilah sedikit umat Nabi Nuh AS diselamatkan Allah SWT dari banjir dahsyat setinggi gunung dan ratusan pasang binatang ikut serta didalamnya.

a

10. Gambaran suasana terjadinya banjir dalam Injil yang terjadi pada tahun 1300 BC (Sebelum Masehi). Sekitar 25 tahun sebelum zaman Nabi Musa AS atau 1.300 tahun sebelum kelahiran Nabi Isa AS. Lihat perbandingan ukuran perahu dengan Pesawar Modern Jumbo 747.

SMEOGA BERMANFAAT DAN MENAMBAH KEYAKINAN KITA AKAN KEBENARAN ADANYA NABI-NABI UTUSAN ALLAH SWT. (Moeflich)

LIHAT REPILKA PERAHU NABI NUH AS INI DI BELANDA YANG MENAKJUBKAN YANG BISA ANDA KUNJUNGI KESANA:

Klik http://www.info-ntb.co.cc/2010/04/inilah-ruang-interior-perahu-nabi-nuh.html

Kisah Menarik: Menikah dengan Jin Muslimah Cantik Berumur 200 Tahun dan Bahagia Berpasangan!!


Ini kisah nyata dialami sahabat saya. Atas izinnya, saya menuliskannya untuk berbagi cerita dengan Anda yang mudah-mudahan bisa meningkatkan keimanan. Demi kenyamanannya, tentu saya tidak akan menyebutkan namanya (rahasia perusahaan dong!). Sebutlah namanya Ahmad. Ia seorang yang istimewa. Mudah keluar air matanya bila mengingat Allah dan merasakan hal-hal yang menyentuh hatinya, sering basah matanya dalam shalatnya, sudah tidak mencintai dunia (uang, materi dan selera). Bila pun punya uang, selalu bukan buat dirinya, tapi untuk orang lain yang lebih memerlukannnya. Hatinya bersih. Kuat tidak tidur dan tidak makan berhari-hari. Tidak takut oleh manusia, siapapun, bila menyangkut kebenaran yang ia bela. Ia orang yang tauhidnya terjaga dan, saya lihat, sangat dekat dengan Allah SWT melebihi kita pada umumnya. Ia sudah kasyaf dan sebagai seorang mukasyafah, ia diberi anugrah oleh Allah bisa melihat alam ruh. Karena itu, ia pun bisa “bertemu” dengan ruh mursyidnya yang sudah wafat. Tentu, kemampuannya pun banyak dan luar biasa (saya tidak perlu menceritakannya disini). Ia orang yang sudah sangat spiritual. Dalam cerita ini, semua nama yang saya sebutkan, bukan nama aslinya.

Ahmad sahabat saya ini, sudah hampir setahun, sejak mengalami kasyaf (tersibaknya alam ruhani atau tabir spiritual) biasa berdialog dengan gurunya bernama Syekh Habib Syarwani, yang sudah wafat 10 tahun yang lalu. Syekh Habib semasa hidupnya adalah seorang ulama hikmah, dikenal sebagai guru spiritual, seorang mukasyafah, seorang penasehat agama dan kebenaran yang terpercaya. Syekh Habib dipercaya sebagai wali dengan kehebatan karomah-keromahnya. Ia tidak suka meramal-ramal seperti dukun-dukun atau ahli hikmah lainnya. Tauhidnya lurus kepada Allah SWT. Semua kalangan dari orang biasa hingga orang-orang pentingnya mengakuinya sebagai guru, penasehat yang lurus dan menyentuh. Syekh Habib memiliki ilmu hikmah yang luar biasa.

Ditawari Menikah dengan Jin
Sejak Ahmad menjadi kasyaf, ruh gurunya terus membimbing hidupnya secara ruhani. Menurut Ahmad, suatu malam, ruh gurunya didampingi beberapa muridnya di alam sana, menawarinya sesuatu: “Ahmad, ini ada Jin Muslim diantara kita, namanya Syekh Maulawi. Ia berumur 400 tahun. Ia mempunyai putri namanya Fatimah, umurnya 200 tahun. Fatimah masih gadis. Syekh Maulawi tertarik padamu, pada keshalehanmu dan kekuatanmu dalam memeluk agama. Kami semua disini menawarkan padamu untuk menikahi Fatimah binti Maulawi. Bagaimana pendapatmu? Silahkan fikirkan dan pertimbangkan.”

Tentu Ahmad kaget luar biasa. “Menikah dengan jin?” Tidak pernah terbayang sedikitpun dalam hidupnya akan menikah dengan jin. Ini sangat mengagetkan dan baru mengalami tawaran seperti ini. Mendengar pun, pernikahan antar manusia dan jin, belum pernah. Mau menolak, ia sangat takzim pada Syekh sebagai gurunya lahir batin sejak hidupnya. Menyatakan mau juga tidak terbayang bagaimana jadinya nanti. Wajar ia sangat bingung. Anda juga akan bingung ditawari sesuatu yang kurang berkenan oleh seseorang yang sangat Anda hormati. Ya kan?? Mau ditolak, Anda sangat hormat padanya. Syusyah ….!! Demikian pula yang terjadi pada Ahmad. Dalam kebingungannya, ia mendesah:
“Menurut Syekh bagaimana?”
“Ini hanya tawaran. Bersedia syukur, tidak pun tidak apa-apa.”
“Menurut Islam bagaimana? Saya kan manusia.” Tanya Ahmad lagi ingin tahu bagaimana dari sudut hukum agama.
“Tidak ada larangan.” Jawab gurunya pendek.

Pikiran Ahmad masih terus diliputi kebingungan. Selama berbulan-bulan sejak ia bisa berdialog dengan gurunya tersebut secara ruhani, Ahmad sudah terbiasa melihat jin. Oleh jin-jin kafir yang buruk rupa, yang wajahnya semrawut, tidak beraturan, sering sekali menggoda perjalanannya agar niatnya menemui dan berguru kepada Syekh Syarwani mundur, batal dan tidak jadi. Ini adalah ujian beratnya. Ia harus mengalahkan godaan-godaan makhlus halus itu. Awalnya, kaget luar biasa dan sangat takut ketika ia mampu melihat sosok jin-jin itu. Ada yang menertawakan perjalannya sambil bergelantungan di sebuah pohon di tengah malam, ada yang menghalangi jalan kakinya, ada yang menumpangi motor yang dikendarainya di jok belakang, ada yang menebarkan bau busuk, ada yang menyerupai wanita cantik dan telanjang bulat mengajaknya bersetubuh, ada yang menirukan suara ibunya atau istrinya memanggil-manggilnya ketika sedang berjalan. Semua itu terjadi antara jam 11.30 malam hingga jam 04.00 subuh ketika ia sering berjalan kaki ke sebuah tempat “pertemuan” dengan gurunya.

Lama-kelamaan matanya jadi biasa dan tidak kaget melihat jin-jin penggoda itu. Mereka selalu muncul setiap malam di tengah perjalanan ketika Ahmad menemui gurunya di tempat tersebut. Mereka menggoda dan menakut-nakutinya. Oleh keyakinannya kepada Allah, bahwa mereka lebih rendah dari manusia, Ahmad tidak takut bahkan semakin berani mengusirnya dan bahkan sering menantangnya untuk tarung karena kesal. Kebanyakan jin-jin penggoda itu kabur, mangpret, ngacir ketakutan setelah dibacakan ayat-ayat Qur’an seperti ayat kursi.

Tetapi, bukan hanya jin kafir yang buruk-buruk rupa itu yang dia lihat. Sering juga jin-jin Muslim menyapanya. Mereka ini sosoknya lain. Tubuhnya ada yang wangi, bersih, tampan dan cantik, tapi ukurannya tinggi-tinggi dan besar-besar. Umurnya ratusan tahun. Ada yang sedang memegang tasbih berdzikir kepada Allah, ada yang sedang khusyu beribadah dan sebagainya. Melihat mereka, Ahmad sudah biasa. Tetapi, ditawari menikahi dengan jin yang berbeda jasad, beda dunia, beda alam, sama sekali tidak pernah terbayangkan olehnya.

Akhirnya bakti dan hormat pada gurunya mengalahkan keraguan dirinya. Bagi Ahmad, Syekh Habib Syawani di alam ruh, atas izin Allah, masih mengajarkan ilmu dan telah membukakan kasyafnya, yang membuatnya bisa melihat dan berdialog langsung dengannya. Ahmad akhirnya menyatakan siap dengan hati bulat, ikhlas dan pasrah. Singkat cerita, proses pernikahan pun dilangsungkan. Disaksikan gurunya dan ruh-ruh yang hadir, dengan suasana sangat khidmat, Ahmad dinikahkan dengan Fatimah binti Maulawi, seorang gadis jin Muslimah, berumur 200 tahun. Mas kawinnya? Cukup hanya membaca surat Al-Fatihah. Mertuanya bernama Syekh Maulawi adalah jin yang sangat dihormati di kalangan jin Muslim di alamnya. Resmilah mereka sebagai pasangan suami istri.

Bagaimana gambaran dan kesan Ahmad tentang Fatimah, istrinya di alam jin itu? Ia menceritakannya kepada saya. “Ia memakai kerudung dan masya Allaah … cantiknya luar biasa. Tubuhnya harum. Tingginya sekitar 4 meter. Setelah nikah, saya memangilnya ummi, dia memanggil abi. Sikapnya tawadhu luar biasa kepada suami, bahasanya santun, sifatnya halus dan kecantikannya belum pernah saya lihat pada manusia. Saya belum pernah melihat wajah secantik itu.”

Beberapa hari dari itu, Ahmad bercerita tentang bulan madunya. Walaupun tinggi Fatimah sekitar 4 meter, tapi ketika berfungsi sebagai istri dan menemui suaminya, ia merubah ukurannya menjadi ukuran manusia biasa, normal. Suatu saat, Ahmad memulai ceritanya, ia diajak Fatimah berjalan-jalan, berkeliling ke alamnya. Alam jin tidak jauh berbeda dengan alam manusia. Ada pengajian, ada sekolah, kampus, masjid dan bangunan-bangunan lain. Sama dengan manusia, mereka memiliki peradaban. Tapi, itu peradaban jin. Bedanya, bentuknya aneh-aneh, berbeda dengan di alam manusia. Ahmad sangat sadar alias bukan mimpi. Selama berkeliling, perasaannya dipenuhi aneh dan aneh, takjub dan takjub, heran dan heran atas apa yang dialaminya di alam yang berbeda. Akhirnya ia tiba di sebuah rumah, ternyata rumahnya Fatimah. Tinggi, luas, bentuknya aneh, tidak seperti rumah yang ada di alam manusia. Kamar Fatimah harum dan bersih. “Barang-barang” tertata rapih. Di atas tempat tidur, mereka ngobrol dan bercumbu. Selain sangat cantik, tubuh Fatimah tercium harum dan bercahaya. Maklum ia jin yang taat ibadah. Singkatnya, aneh juga, Ahmad merasakan kepuasan persis seperti dengan manusia, bahkan lebih. Kata Ahmad, Fatimah tidak akan pernah hamil. Persenggamaan jin dan manusia tidak akan mengasilkan kehamilan, karena perbedaan zat makhluk. Manusia makhluk fisik, sedangkan jin makhluk non fisik alias makhluk ghaib.

Sejak itu, kata Ahmad, Fatimah selalu datang dimana Ahmad memerlukannya. Ngobrol berdua dengan penuh santun dan etika sebagai istri yang shaleh, sun tangan, menunduk dan tidak pernah bersuara keras. Saling mengingatkan beribadah kepada Allah. Saling menasehati untuk sabar dalam menghadapi masalah masing-masing. Tidak ada suasana sedikit pun dari Fatimah mendominasi Ahmad dari istri aslinya yang manusia, yaitu istri pertamanya. Bahkan, dalam banyak kesempatan, Fatimah selalu mendorong Ahmad untuk harmonis dengan istrinya dan anak-anaknya, menyayangi dan memperhatikan keluarga. Kehadiran Fatimah, tidak sedikitpun menggangu keberadaan keluarga Ahmad karena tidak ada nafkah yang harus dikeluarkan, tidak ada waktu yang terambil. Nafkahnya paling do’a. Perhatiannya bukan bentuk fisik, tapi ruhani. Kemana Ahmad pergi, Fatimah bisa dipanggil dan datang, atau ia yang datang sendiri. Makanan Fatimah sebagai jin Muslim dan makhluk adalah saripati-saripati makanan. Pernikahan itu kini sudah berumur empat tahun lebih. Hingga sekarang tetap saja rukun dan damai. Ahmad merasa sangat bahagia, demikian juga Fatimah. Kepada istri pertamanya, Ahmad tidak pernah menceritakan peristiwa “poligaminya” ini karena tidak perlu dan tidak mengerti. Apalagi menurut Ahmad, pandangan istrinya normatif, hitam putih. Menceritakannya pasti hanya akan menimbulkan gangguan hubungan keduanya. Ahmad memilih merahasiakannya. Toh keluarga tidak terganggu sedikitpun. Ahmad dan Fatimah hingga saat ini, keduanya adalah murid Syekh Habib yang sampai sekarang sering hadir dalam pengajian yang berisi nasehat-nasehat gurunya tersebut, tentu pengajian secara ruhani, yang orang awam seperti kita tidak akan bisa memahaminya.

Penutup dan Pesan
Demikianlah, menikah dengan jin bisa terjadi, tapi bukan syari’at dan tidak dianjurkan oleh agama. Tidak perlu dicontoh, apalagi menikahnya dengan tujuan-tujuan sesat seperti dilakukan sebagian orang yang menginginkan kekayaan, kesaktian, kekebalan dll. Ahmad maupun Fatimah dalam peristiwa di atas, keduanya tidak menginginkan, merencanakan dan membayangkannya sama sekali. Ahmad bersedia karena ditawari gurunya, Fatimah karena tawaran Bapaknya yaitu Syekh Habib Maulawi. Pernikahan mereka dilandasi agama dan tauhid kepada Allah SWT. Tidak ada kemusyrikan didalamnya, tidak atas dasar lain-lain. Itu takdir saja dari Allah SWT. Tanpa izin-Nya, segala sesuatu tidak akan terjadi. Wallahu’alam[] (Moef)

Menakjubkan: Nama “Allah” dan “Muhammad” Tertulis di Berbagai Penjuru Semesta (Revised)


AJAIB dan menakjubkan!! Lafadz-lafadz “Allah” dan “Muhammad” ditemukan tertulis di berbagai penjuru alam semesta. Sangat jelas, ini semua merupakan bukti kebenaran Al-Qur’an:

“Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda kekuasaan Kami di segala penjuru bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bahwa Al-Qur’an itu adalah benar. TIDAKKAH CUKUP BAHWA SESUNGGUHNYA TUHANMU MENJADI SAKSI ATAS SEGALA SESUATU?” (al-Fushilat: 53)

a

1. ALLAH’S NAME APPEARS ON THE OCEANS – Picture from Apollo 11 Shuttle.(Videonya ada, lihat di Youtube).

picture7.jpg

a

2. NAMA ALLAH TERBACA DI ATAS AFRIKA

picture8.jpg

a

3. KILATAN AURORA DI LANGIT ALASKAN MENULISKAN KATA “ALLAH’ DI ALASKA

Date: October 29, 2003. Place: Gunsight Mountains, 110 miles north of Ancourage, Alaska. Photo courtesy of Calvin Hall. Photo obtained from Yahoo! News Photos.

picture13.jpg

a

4. AWAN DI LANGIT MENULISKAN KATA “ALLAH”

picture14.jpg

a

5. KATA ALLAH TERBACA DALAM SEBUAH KACANG

picture19.jpg

a

6. TULISAN “ALLAH” DALAM SEBUAH TOMAT

picture20.jpg

a

7. TULISAN ‘ALLAH’ DALAM SEBUAH SEMANGKA

picture22.jpg

a

8. “ALLAH” DITEMUKAN DALAM SEBUAH TERONG DI INGGRIS

picture23.jpg

a

9. KULIT JERUK BERTULISKAN KATA “MUHAMMAD”

a

10. KATA “ALLAH” DALAM TERONG KETIKA DIBELAH

a

11. DALAM SEKERAT DAGING DI LEICESTER, INGGRIS

picture25.jpg

a

12. POHON KAKTUS (1)

picture30.jpg

a

13. POHON KAKTUS (2)

picture31.jpg

a

14. GELOMBANG TSUNAMI DI SRILANGKA MENULISKAN KATA “ALLAH”

picture36.jpg

a

15. LEBAH MENULISKAN KATA “ALLAH” DI SARANGNYA: “Dan Tunanmu mewahyukan kepada lebah, “Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibuat manusia” (An-Nahl: 68).

, picture18.png

a

16. SEKUMPULAN SEMUT MENULISKAN KATA “ALLAH” DIANTARA LUBANGNYA

A

17. KALIMAH THAYYIBAH PADA SAYAP BELALANG

A

18. LAFADAZ ALLAH PADA BADAN KUCING DI TANGERANG JABAR

a

19. DAHAN POHON BERCABANG KATA “ALLAH”

picture26.png

a

20. DITEMUKAN RANTING-RANTING LIAR MEMBENTUK KATA “ALLAH”

A

21. KATA “ALLAH” JELAS TERTULIS PADA BUNGA LILY

A

22.TULISAN “ALLAH” DAN “MUHAMMAD” DITEMUKAN PADA PERMUKAAN KULIT TELUR

picture24.png

a

Saya masih punya banyak gambar lagi, tapi untuk membuktikan kebenaran Allah, ini sudah lebih dari cukup.

SEMOGA KITA TERGUGAH AKAN KEBESARAN ALLAH DAN KEBENARAN YANG DITUNJUKKANNYA INI SEMUA. MASIH ADAKAH RUANG KERAGUAN TERHADAP KEBENARAN ISLAM?? ALLAH SUDAH MENUNJUKKAN BUKTI-BUKTINYA YANG SANGAT JELAS INI!!

“Bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan di apa yang ada di bumi dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana” (Al-Hasyr: 1). Terlalu jelas… terlalu nyata!!